2 Objek Biologi pada Tingkat Sel Organisasi kehidupan di atas tingkatan molekul adalah sel. Molekul organik membentuk organel sel, selanjutnya organel sel ini dengan fungsinya masing-masing membentuk sebuah sel. Seperti kita ketahui, sel adalah satuan kehidupan terkecil dari makhluk hidup. Berilah contoh objek kajian biologi pada berbagai tingkat organisasi 3QmpxJ. Ruang Lingkup dan Objek Kajian Biologi - Seperti pada Gambar dibawah, tentu kita bisa mengetahui bahwa objek kajian biologi sangat banyak dan objek itu berkaitan dengan makhluk hidup, baik pada tingkat molekul, sel, jaringan, organ, sistem organ, individu, populasi, ekosistem, sampai tingkat bioma. Berikut ini objek kajian biologi ; 1. Objek Tingkat Molekul Semua makhluk hidup, termasuk kita, manusia selalu membutuhkan air untuk kelangsungan hidup. Untuk mengingat kembali pelajaran kimia, atom apakah yang menyusun air? Tentu Anda sudah mengetahui bahwa air terdiri atas dua atom, yaitu dua atom hidrogen dan satu atom oksigen. Jika dua buah atom atau lebih bergabung melalui reaksi kimia, maka akan terbentuk partikel yang disebut molekul. Jadi, Anda sudah mengetahui bahwa air merupakan salah satu contoh molekul. Tahukah Anda bahwa dalam tubuh makhluk hidup ada empat unsur yang mendominasinya, yaitu sekitar 99,35% dari jumlah atom, di antaranya adalah hidrogen, karbon, nitrogen, dan oksigen. Penyusun utama organisme adalah air dan senyawa-senyawa karbon. Sekitar 70% berat sel adalah air, dan apabila air dipisahkan dari sel, maka sekitar 95% berat kering sel adalah senyawa-senyawa karbon yang meliputi 4 jenis molekul organik besar dan sekitar 100 jenis molekul organik kecil, sisanya sebanyak 5% adalah senyawa-senyawa anorganik berupa garam-garam mineral. Keempat jenis molekul organik besar sering dinamakan makromolekul yang terdiri atas protein, karbohidrat, lipid, dan asam nukleat. a. Protein Tubuh kita sangat memerlukan zat protein. Protein bertindak sebagai material pembangun, yaitu pada otot, kulit, dan rambut serta bisa berfungsi sebagai pengangkut molekul kecil, misalnya hemoglobin yang mengangkut O2. Fungsi paling penting dari protein adalah sebagai katalis seluruh reaksi dalam sel enzim-enzim. b. Karbohidrat Karbohidrat sangat diperlukan dalam tubuh kita. Ibarat “bahan bakar” dalam sebuah kendaraan, itulah kegunaan dari karbohidrat, yaitu akan menghasilkan energi bagi tubuh kita. Contoh karbohidrat adalah glukosa, selulosa, amilum, dan glikogen. c. Lipid Lipid merupakan senyawa yang dapat diekstraksi dari makhluk hidup dengan pelarut organik. Lipid ini mencakup berbagai ragam senyawa, termasuk lemak. Apa fungsi lemak? Salah satu jenis lipid adalah fosfolipid yang merupakan membran sel. Ada juga jenis lipid yang merupakan hormon seperti steroid, ada pula jenis lipid yang berfungsi sebagai pigmen seperti karotenoid. d. Asam Nukleat Asam nukleat merupakan senyawa polimer untuk sintesis protein yang spesifik, yaitu menyimpan informasi genetika yang diwariskan dari generasi ke generasi berikutnya. Asam ini terdiri atas RNA dan DNA. Keempat jenis makromolekul sudah dipelajari, tetapi sel organisme masih mengandung sekitar 100 jenis molekul organik yang kecil. Beberapa contohnya, antara lain ATP adenosin trifosfat yang berfungsi sebagai satuan penyimpan energi kimia, misalnya pembakaran glukosa yang disimpan dalam bentuk molekul ATP. Contoh lain adalah vitamin-vitamin. Dengan mempelajari biologi pada tingkat molekul, kita dapat mengkaji lebih mendalam tentang kehidupan ini. Pengkajian biologi tingkat molekul telah banyak menghasilkan pengetahuan yang bermanfaat, contohnya pengetahuan tentang gen yang telah mengungkap beberapa misteri penyakit sehingga dapat dilakukan tindakan pencegahannya. 2. Objek Tingkat Sel Coba perhatikan diri kita sendiri. Pada bagian kepala terdapat mata, hidung, telinga, mulut, dan lain-lain. Pada bagian mulut terdapat gigi dan lidah. Pada bagian dalam tubuh kita terdapat organ-organ yang tak terlihat, seperti jantung, hati, lambung, dan lain-lain. Jika kita teliti lebih lanjut, maka bagian-bagian tubuh itu terdiri atas bagian-bagian paling kecil yang disebut dengan sel. Sel pertama kali ditemukan oleh Robert Hooke 1635-1703. Ia menemukan bentuk-bentuk mikroskopis dalam gabus pada kulit pohon Quercus suber yang terlihat barisan-barisan gabus seperti sarang lebah yang disebutnya sel’. Sel merupakan satuan struktur organisme hidup atau sel merupakan satuan fungsi dalam organisme hidup. Semua sel ini berasal dari sel yang telah ada. Di antara sel-sel terdapat banyak perbedaan dalam ukuran, bentuk, dan struktur dalam. Pengkajian tentang sel hingga saat ini telah mencapai kemajuan yang sangat pesat sehingga dipelajari tersendiri dalam cabang ilmu sitologi, yang meliputi morfologi dan jenis-jenis sel, berbagai macam organel penyusun sel, misalnya nukleus, mitokondria, retikulum endoplasma, ribosom, dan membran sel. Demikian juga dalam ilmu ini juga dipelajari tentang fungsi berbagai macam sel, metabolisme dalam sel, transportasi zat ke dalam dan keluar sel, maupun cara sel bereproduksi atau membelah diri. 3. Objek Tingkat Jaringan Anda telah memahami tentang sel yang merupakan satuan terkecil dari makhluk hidup. Sel-sel yang mempunyai bentuk dan fungsi sama akan membentuk suatu jaringan. Jaringan ini akan dipelajari tersendiri dalam cabang ilmu histologi. Kajian yang dipelajari meliputi berbagai macam jaringan, misalnya jaringan ikat, jaringan epitel, dan jaringan penyokong. Dipelajari pula mengenai fungsi berbagai macam jaringan tersebut, pembentukan dan perkembangan jaringan dari kultur jaringan, serta kelainan pada jaringan. Bagaimana dengan jaringan pada tumbuhan dan jaringan hewan? a. Jaringan Tumbuhan Jaringan pada tumbuhan terdiri atas jaringan epidermis, jaringan perenkim, jaringan penunjang, dan jaringan pembuluh. b. Jaringan Hewan Jaringan pada hewan hampir sama dengan jaringan pada manusia. Jaringan pada hewan meliputi jaringan otot, jaringan epitel, jaringan darah, jaringan tulang, jaringan ikat, dan sebagainya. 4. Objek Tingkat Organ Sekelompok jaringan yang mempunyai fungsi pekerjaan tertentu akan membentuk suatu organ. Cabang biologi yang mempelajari organ disebut dengan organologi. Organ apa saja yang terdapat di dalam tubuh Anda? Organ yang ada di dalam tubuh kita, antara lain mata, jantung, telinga, ginjal, paru-paru, lambung, dan lain-lain. Kajian biologi pada tingkat organ meliputi asal usul organ, perkembangannya, fungsi berbagai macam organ, komponen penyusun organ, kelainan pada organ, serta tranplantasi organ. 5. Objek Tingkat Sistem Organ Sistem pencernaan, sistem pernapasan, sistem peredaran darah, sistem gerak, sistem reproduksi, dan sistem transportasi, masing-masing sistem itu terbentuk oleh beberapa organ. Misalnya, sistem pencernaan terdiri atas organ-organ pencernaan, yaitu mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus. Jadi, sistem organ adalah kumpulan organ yang saling berhubungan, bekerja sama, dan berinteraksi membentuk suatu sistem untuk menangani pekerjaan tertentu. Kajian yang akan dipelajari meliputi fungsi dari berbagai sistem dalam mendukung kehidupan, penyusun sistem, cara kerja sistem, serta kelainan atau gangguan yang terjadi pada sistem tersebut. Sistem organ tumbuhan pada umumnya terdiri atas a. sistem pengangkutan yang meliputi pembuluh kayu dan pembuluh tapis; b. sistem pernapasan, terdiri atas stomata mulut daun dan pembuluh pengangkut; c. sistem reproduksi perkembangbiakan, terdiri atas putik dan benang sari pada bunga. 6. Objek Tingkat Individu Setiap manusia melakukan proses hidup dalam tubuhnya. Proses hidup ini berjalan terpisah dan berbeda dalam tiap-tiap tubuh manusia. Jadi, kita masing-masing merupakan individu. Bagaimana dengan tiap-tiap ekor sapi, tiap-tiap ikan, tiap-tiap batang pohon karet, dan sebagainya? Dapatkah Anda membedakan antara individu satu dengan yang lain? Kadang-kadang organisme yang sama berkelompok menjadi satu sehingga secara keseluruhan terlihat sebagai satu individu, tetapi tidak demikian jika diselidiki lebih lanjut. Untuk itu, perlu dipelajari lebih lanjut tentang kajian biologi yang meliputi jenis-jenis organisme, kedudukan secara taksonomis, cara memperoleh makanan, cara bereproduksi, cara bergerak, cara mempertahankan diri, dan cara beradaptasi terhadap lingkungannya. 7. Objek Tingkat Populasi Sekelompok individu sejenis yang tinggal di suatu tempat pada waktu tertentu disebut populasi’. Contoh populasi, yaitu sepuluh tanaman bunga mawar di kebun bunga; sepasang merpati atau kupu-kupu di taman bunga. Objek kajian biologi pada tingkat populasi ini meliputi perkembangan populasi, angka atau jumlah kelahiran/kematian, perpindahan atau migrasi, kompetisi atau persaingan antaranggota populasi dalam memperebutkan pasangan, makanan, atau tempat. 8. Objek Tingkat Ekosistem Cobalah Anda amati tempat-tempat yang ada di sekitar rumah atau tempat tinggal Anda, seperti sawah, sungai, ladang, kebun, halaman sekolah atau rumah, kolam, akuarium! Benda-benda apa saja yang ada di tempat tersebut? Anda tentu sudah mengetahui bahwa di tempat-tempat itu ada benda mati abiotik seperti tanah, air, udara, batu/kerikil, cahaya matahari, bahkan ada kotoran hewan. Selain itu, ada pula benda hidup biotik seperti bermacam-macam jenis tumbuhan serta bermacam-macam jenis hewan. Pada tempat tersebut kedua macam komponen akan membentuk hubungan saling ketergantungan interaksi yang menjadi unsur-unsur suatu ekosistem. Kajian biologi pada tingkat ekosistem meliputi berbagai jenis ekosistem, komponen biotik dan abiotik penyusun ekosistem, fungsi masing-masing komponen dalam ekosistem, hubungan antara makhluk hidup dan lingkungannya, aliran energi, rantai makanan, serta jaring-jaring makanan. 9. Objek Tingkat Bioma Apakah perbedaan antara kolam, sungai, dengan gurun, tundra, taiga, padang rumput atau hutan hujan tropis? Jika Anda berpikir bahwa gurun, tundra, memiliki wilayah yang jauh lebih luas daripada kolam, sungai, dan seterusnya, inilah yang disebut dengan bioma. Selain memiliki wilayah yang jauh lebih luas, bioma juga memiliki ciri khas, yaitu dipengaruhi adanya iklim tertentu. Objek kajian biologi pada tingkat bioma meliputi berbagai macam bioma yang ada di dunia dan dipengaruhi oleh iklim, misalnya curah hujan, kelembapan, suhu, dan angin. Demikianlah Penjelasan Ruang Lingkup dan Objek Kajian Biologi, semoga bermanfaat. BerandaPada level bioma dan biosfer, kajian yang akan dib...PertanyaanPada level bioma dan biosfer, kajian yang akan dibahas adalah …. mengenai apa saja yang ada di dalam tubuh suatu makhluk hidup interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungan abiotiknya berbagai macam ekosistem yang ada di permukaan bumi interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya mempelajari mengenai apa saja yang ada di dalam tubuh suatu makhluk hidup sampai interaksi makhluk hidup tersebut dengan makhluk hidup lainnya Jawabanjawaban yang tepat adalah yang tepat adalah C. PembahasanPada level bioma dan biosfer kajian yang dibahas menjadi lebih luas. Objek kajian dalam level bioma dan biosfer tidak hanya mempelajari tentang satu atau dua ekosistem berbeda tapi tentang berbagai macam ekosistem yang ada di permukaan bumi ini. Dengan demikian jawaban yang tepat adalah C .Pada level bioma dan biosfer kajian yang dibahas menjadi lebih luas. Objek kajian dalam level bioma dan biosfer tidak hanya mempelajari tentang satu atau dua ekosistem berbeda tapi tentang berbagai macam ekosistem yang ada di permukaan bumi ini. Dengan demikian jawaban yang tepat adalah C. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!37©2023 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia Jakarta - Bioma merupakan tingkatan organisasi yang lebih tinggi dari ekosistem. Bioma adalah wilayah daratan yang terbentuk karena pengaruh iklim, curah hujan, dan garis juga merupakan wilayah biogeografi yang di dalamnya terdapat berbagai macam ekosistem dengan ciri utama vegetasi klimaks dan sebagian besar dipengaruhi oleh itu, bioma dapat didefinisikan sebagai suatu ekosistem regional yang di dalamnya terdapat komunitas biotik yang serupa. Demikian menurut buku Biologi Lingkungan karya Efri Roziaty adalah unit-unit geografis yang perbedaannya ada pada tipe iklim dan dominasi vegetasi, seperti dikutip dari buku Hafal Mahir Materi Geografi SMA/MA Kelas 11,12, 13 oleh Santi Sari Santi, ciri-ciri bioma adalah sebagai berikutTerbentuk antara interaksi unsur-unsur lingkungan, seperti iklim, air, tanah, dan organisme yang hidup di daerah komunitas klimaks, yakni kumpulan berbagai macam populasi. Komunitas tersebut menandakan bahwa terdapat suatu vegetasi utama yang komunitas yang cukup stabil, kecuali jika terjadi suatu peristiwa yang berpotensi mengganggu stabilitas dikenali dengan mudah berdasarkan vegetasi bioma umumnya didasarkan pada vegetasi yang mendominasi daerah BiomaBioma terdiri dari beberapa jenis, berikut di antaranya1. Bioma GurunBioma gurun adalah bioma yang terdapat di daerah tropis dan berbatasan dengan padang rumput. Ciri utama bioma ini adalah gersang dan memiliki curah hujan yang rendah serta tidak teratur. Apabila hujan turun, maka tumbuhan di gurun akan berbunga dan berbuah dengan cepat. Hal ini dikarenakan tumbuhan di gurun akan menghasilkan biji sebagai individu baru yang akan tumbuh saat musim hujan siang hari, bioma gurun memiliki suhu yang sangat panas, yakni bisa mencapai 45°C. Suhu tersebut dapat mengakibatkan terjadinya penguapan yang tinggi. Perbedaan suhu di siang hari dan malam hari sangat besar. Saat malam hari, suhu di bioma gurun dapat mencapai 0° yang tumbuh di sana memiliki ukuran kecil dan pendek. Beberapa tumbuhan memiliki daun berupa duri atau bahkan tidak memiliki daun dan beberapa lainnya memiliki akar yang panjang serta jaringan untuk menyimpan yang hidup di sana adalah hewan-hewan yang memiliki kemampuan beradaptasi dengan wilayah di sana, seperti kalajengking, ular, kadal, dan sebagainya. Jenis hewan-hewan ini adalah hewan yang umumnya hidup di lubang kecil dan mencari makan di malam Bioma Padang RumputBioma padang rumput adalah bioma yang terdapat di daerah tropis ke subtropis. Bioma ini memiliki ciri utama curah hujan yang berkisar antara 25-50 cm per tahun dan tidak teratur. Namun beberapa bioma padang rumput memiliki curah hujan 100 cm per tahun. Wilayah ini memiliki tingkat porositas dan drainase yang tinggi sehingga mengakibatkan tumbuhan kesulitan dalam mengambil yang berada di bioma padang rumput terdiri dari tumbuhan terna dan rumput pendek, seperti grama dan buffalo grasses. Kedua tumbuhan tersebut adalah tumbuhan yang hidup dengan bergantung pada kelembapan. Hewan yang hidup di bioma ini adalah tikus, bison, singa, anjing liar, dan Bioma Hutan BasahBioma hutan basah adalah bioma yang mencakup daerah tropis dan subtropis. Ada banyak jenis tumbuhan yang hidup di bioma ini dengan tinggi sekitar 20-40 meter. Tumbuhan-tumbuhan di sana memiliki daun yang lebat sehingga membentuk kanopi yang menutupi daerah di yang mendominasi bioma hutan basah adalah jenis liana dan epifit. Tumbuhan epifit yang hidup di sana adalah anggrek, lumut, paku, dan sarang burung. Hewan-hewan yang hidup di hutan basah adalah kera, burung, babi hutan, dan masih banyak Bioma Hutan GugurBioma hutan gugur berada di wilayah beriklim sedang dengan ciri utama curah hujan yang tinggi, sekitar 750-1000 mm per tahun. Bioma hutan gugur terdapat di beberapa wilayah, di antaranya Amerika Serikat bagian timur, Eropa barat, Cili, Asia timur, dan yang mendominasi hutan gugur adalah tumbuhan jenis pohon dengan karakteristik daun yang lebar. Saat musim dingin tiba, umumnya daun-daun di sana berwarna hijau terang. Kemudian saat musim panas datang, pepohonan akan merontokkan daunnya. Kebanyakan pohon di sana memiliki tajuk yang rapat dan tiap-tiap pohon memiliki jarak yang tidak terlalu Bioma TaigaBioma taiga adalah bioma terdapat di wilayah beriklim atau bersuhu dingin. Bioma ini berada di belahan bumi bagian utara dan di pegunungan tropis. Akibatnya, saat musim semi suhu tidak terlalu panas, atau sejuk. Suhu dingin di sana berdampak pada ketahanan vegetasi. Sehingga, tumbuhan yang mampu beradaptasi akan tumbuh dengan baik, contohnya pinus. Contoh hewan yang hidup di bioma taiga adalah beruang hitam, moose, burung-burung yang bermigrasi dan Bioma TundraBioma tundra adalah bioma yang meliputi daerah Artik yang menutupi sekitar 20 persen permukaan bumi. Bioma tundra memiliki angin yang tinggi dengan suhu yang rendah. Musim dingin di sana berlangsung lama dan bersuhu sangat dingin, yakni mencapai -30°C. Sedangkan saat musim panas, umumnya suhu hanya berkisar 10° yang mendominasi bioma tundra adalah sphagnum, liken, tumbuhan biji semusim, dan rumput. Beberapa tumbuhan di sana biasanya memiliki kemampuan beradaptasi dengan suhu halnya dengan tumbuhan di bioma tersebut, beberapa hewan juga mampu beradaptasi dengan suhu dingin karena memiliki bulu yang lebat, sedangkan yang mampu tidak beradaptasi memilih untuk berpindah tempat. Simak Video "Cara Aurelie Moeremans Edukasi Masyarakat untuk Jaga Lingkungan" [GambasVideo 20detik] kri/kri

bagaimana objek kajian yang ada pada tingkat bioma